Berita Terpercaya – Istri salah satu anggota kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT), Ali Kalora, yakni Tini Susanti Kaduku, masih belum bisa dimintai keterangan oleh kepolisian, pasca dirinya ditangkap oleh pasukan Satuan Tugas Operasi Tinombala di Poso, Sulawesi Tengah, Selasa 11 Oktober 2016.
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Inspektur Jenderal Polisi Boy Rafli Amar, mengungkapkan Tini belum bisa dimintai keterangan, karena masih kelelahan.
"Informasinya kecapekan. Makanya penyidik tidak berani memaksakan meminta keterangan saat ini, hingga recovery(pemulihan) kondisinya," kata Boydi Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu 12 Oktober 2016.
Oleh karena itu, kata Boy, saat ini tim medis masih melakukan pemulihan kondisi tubuh Tini di Rumah Sakit Bhayangkara Palu.
"Mungkin sekitar tiga harian baru bisa diambil keterangan. Jadi, hari ini statusnya belum di-BAP (berita acara pemeriksaan)," ujarnya.
Namun, sejauh ini, polisi belum menemukan barang bukti dari tangan Tini saat ditangkap.
"Enggak ada (barang bukti). Jadi, nanti yang akan dikembangkan apakah pernah membawa, meletakkan, menyimpan. Nanti dalam pemeriksaan," kata Boy.
Related Posts :
Terungkap, Ada Intervensi Marcelo Lippi dalam Proses Pemilihan Gian Piero Ventura Ekspresi pelatih timnas Italia, Gian Piero Ventura, dalam partai Kualifikasi Piala Dunia 2018 lawan Makedonia di Stadion Olimpico di Torin… Read More...
VIDEO - Pemain Pinjaman dari Chelsea Cetak Gol Bunuh Diri Indah di Liga Belanda Striker Lazio, Felipe Caicedo (kanan), saat mengendalikan bola dari incaran pemain Vitesse, Guram Kashia, dalam pertandingan Grup K Liga E… Read More...
Lionel Messi Desak Barcelona Gaet Ujung Tombak Chelsea Reaksi megabintang FC Barcelona, Lionel Messi, dalam laga Grup D Liga Champions kontra Olympiacos FC di Stadion Camp Nou, Barcelona, Spany… Read More...
Ini Masalah Utama Rossi pada MotoGP 2017 Aksi pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi pada balapan MotoGP Valencia 2017 di Sirkuit Ricardo Tormo. MotoGP, Jakarta - Valentino Ro… Read More...
Miris, Pesepak Bola Amatir di Sumatera Selatan Meninggal Karena Tak Ada Tim Medis di Sebuah Turnamen Pemain sepak bola tarkam yang bernama, Monang Sianturi mendapat pertolongan pemain lain sebelum meninggal dunia pada sebuah turnamen di Mu… Read More...