http://ift.tt/20kt43r - Berita Terkini Terbaru Hari Ini - Datang ke pernikahan warga dilakukan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) selama ia menjabat Gubernur DKI Jakarta.
Tak hanya sekali dua kali, bahkan sering menghadiri resepsi pernikahan warga Jakarta.
Hal itu sekaligus dijadikan ajang untuk sosialisasi kepada warga serta memantau kinerja aparat pemerintah hingga ke tingkat bawah.
Tentunya setiap kali setiap kali Ahok menghadiri resepsi pernikahan, ia selalu menyumbangkan amplop.
Berapa ya isi amplop yang diberikan oleh seorang gubernur?
Dilansir dari Tribuntimur.com,pada resepsi pernikahan yang dihadiri Ahok, Sabtu (23/4/2016), Ayu Ambarwati sang mempelai wanita, mengungkapkan jika isi amplop Ahok mencapai Rp 2 juta!
Selain yang nominal 2 juta, Ayu mengatakan juga ada kartu nama Ahok dan kartu ucapan selamat menikah di dalam amplop yang diberikan Ahok.
Nominal isi amplop Ahok tampaknya seragam untuk pernikahan para warga, karena sejumlah akun di Facebook juga mengakui jika mendapati isi amplop senilai 2 juta.
"Angpaunya 2jt lohhh...Sosok pemimpin yang berkharisma, gagah, dan tersohor," tulis akun Sutanto Bong.
"Iya, biasanya angpao nya 2 juta sekalian sidak kelurahan. Salut pak salut," tulis akun Anastasia Dina Sastro Doemedjoe.
"Alhamdulillah dpt angpau 2 juta," tulis akun KhoLis D'cRab
Mengunjungi resepsi pernikahan warga pun memang sudah menjadi kebiasaan Ahok sejak ia menjadi Bupati di Belitung.
"Pak Ahok sudah hadiri pernikahan warga pas weekend sejak bupati di belitung, dilanjutkan di jkt sambil nge check kelurahan ybs. Ampaunya biasanya Rp 2 juta," tulis akun Arry Kusnadi.
Setelah banyak pengakuan warga yang mendapatkan amplop sejumlah 2 juta, ada netizen yang tidak memercayai apa yang dilakukan oleh Ahok tersebut.
"Berarti kalu dpt undangan seminggu 3 kali, sebulan 12 kali, artinya 24 juta keluar dr kantong sendiri??? Mosok mau keluar dr kntng sendiri?"
"Lah ke Temen Ahok aja sampe muncrat ludahnya bilang duit dr mana, gue ga mau keluarin duit kalian aja patungan? Satu lg, gue tinggal di Klp Gading Timur dr 2 thn lalu sdh lapor selalu banjir."
"Tahun ini banjir 3 kali pdhal Tuhan kasih ujan deres ga lbh dr sejam. Tahun lalu terpaksa ngungsi tahun ini lumayan halaman yg bnjr, lantai rmh sdh dinaikkan 40cm."
"Jd mana tuh keadilan, Pajak di teken. Tentu dia lbh suka org kecil krn mudah dibikin seneng dan milih lagi," tulis akun Eni Ketaren.
Lalu, darimana Ahok mendapatkan yang untuk mengisi seluruh amplop sumbangannya? Apakah dari APBD atau kas pribadi?
Sampai sekarang Ahok belum menjelaskan sumbernya tersebut.
Sementara, Ahok pernah mengatakan jika dirinya rutin memberikan dana operasional kepada mantan Walikota Jakarta Utara, Rustam Effendi untuk mendatangi resepsi pernikahan warga.
Ahok mengakui nominal yang diberikan adalah sebesar Rp 50 juta per bulan.
(Tribuntimur.com)