Para atlet dayung pelajar Kabupaten Blora sedang gigih berlatih di Waduk Tempuran. (foto: dok-infoblora) |
Ketua Harian Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (Podsi) Blora Sukiman mengatakan bahwa dengan raihan prestasi ini mengantarkan empat atlet dayung Blora lolos maju ke POPNAS 2017 memperkuat kontingen Jateng.
Para atlet dayung pelajar berprestasi tersebut adalah Kristian Ade Priyanto peraih medali emas dari nomor kano single putra, Agung Surya Kurniawan peraih emas dari nomor kayak single putra. Adapun medali perak diraih Tri Digdo Wahono dari nomor kayak single putra. Sedangkan di nomor kano single putra, pedayung Blora M Imam Syafii meraih medali perunggu.
"Atlet yang meraih medali tersebut otomatis lolos seleksi dan akan memperkuat kontingen Jateng di Popnas 2017. Kami berharap nanti bisa mengharumkan nama Blora di ajang POPNAS, untuk itu latihan akan terus dilakukan di Waduk Tempuran," kata Sukiman, kemarin.
Menurutnya untuk cabang olahraga dayung di POPNAS 2017 hanya mempertandingkan nomor kayak dan kano. Untuk dragon boat atau perahu naga tidak dipertandingkan. Namun demikian pihak PODSI Blora akan tetap melakukan latihan di seluruh kelas.
Masih menurut Sukiman, seleksi di Kabupaten Demak itu bukan seleksi terakhir. Sukiman yang juga wakil ketua KONI Blora itu mengungkapkan, masih ada satu seleksi lagi yang akan digelar pada September mendatang.
Karena itu, Blora masih memiliki peluang kembali meloloskan atletnya di POPNAS. "Saat seleksi di Demak, satu pedayung Blora atas nama Silfie berhalangan tampil karena sakit. Mudah-mudahan di seleksi berikutnya dia bisa tampil dan lolos ke POPNAS menyusul teman lainnya," tandasnya.
Untuk diketahui, cabang olahraga dayung Kabupaten Blora memang menjadi andalan Jawa Tengah. Dalam perlombaan nasional yang digelar di Kabupaten Batang akhir 2016 lalu, dayung Blora berhasil meraih juara umum. (ip-infoblora)