Upaya Terakhir ke Eropa...
SBOBET ~ Inter Milan akan melawat ke markas Genoa di Stadion Luigi Ferraris pada pertandingan pekan ke-35 Serie A, Minggu (7/5/2017). Laga nanti menjadi upaya terakhir Inter Milan untuk menggapai kompetisi Eropa.
Selama hampir dua bulan, Nerazzuri telah absen mengemas tiga poin di pentas Serie A. Dalam kurun waktu tersebut, Inter Milan tampil sebanyak enam pertandingan dengan dua hasil imbang serta empat kekalahan.
Teranyar, pasukan La Beneamata takluk 0-1 dari Napoli di Giuseppe Meazza pada laga pekan ke-34 Serie A. Dengan menyisakan empat pertandingan tersisa musim ini, peluang untuk meraih tiket ke kompetisi Eropa semakin menipis.
Meski demikian, pelatih Inter Milan, Stefano Pioli, optimistis tim asuhannya kembali menorehkan poin maksimal saat berhadapan dengan Genoa. Untuk itu, Pioli menghimbau para pemainnya fokus untuk meraih kemenangan.
"Semoga besok kami segera kembali ke jalur kemenangan. Kami siap menghadapi pertandingan hari Minggu nanti," kata Pioli.
"Tiga poin mutlak menjadi target utama, karena kami telah lama tak memperoleh hal tersebut. Inter Milan gagal menang dalam enam laga terakhir. Kami harus melakukan segala cara untuk kembali meraih hasil maksimal pada laga nanti," lanjut Pioli.
Serupa dengan yang dialami Inter Milan, Genoa juga tengah dalam tren buruk. I Rossoblu mencatakan enam kekalahan dari tujuh laga terakhir.
Laga kandang juga bukan menjadi jaminan Genoa memaksimalkan torehan poin. Sebab, tim asuhan Ivan Juric itu selalu gagal mengamankan tiga poin dalam sembilan pertandingan terakhir sejak medio Desember 2016.
Genoa memiliki misi pribadi dengan memperlebar jarak dari zona degradasi. Giovanni Simeone dan rekan-rekannya berada di peringkat ke-16 dan hanya berselisih lima poin dari Crotone yang menempati posisi 18.
Inter Milan mencatakan kemenangan 2-0 atas Genoa pada pertemuan pertama yang terjadi pada 12 Desember lalu. Diprediksi pertandingan berjalan sengit mengingat kedua tim memiliki kepentingan tersendiri untuk menggapai tujuan pada akhir musim ini.
Data dan Fakta Kedua TIM :
– Dalam pertemuan terakhir Genoa dengan Inter Milan, Genoa mencatatkan kekalahan dua gol tanpa balas dari Inter Milan. Gol Inter Milan dicetak oleh M. Brozovic dua gol.
– Dalam 26 pertemuan Genoa dan Inter Milan, Genoa mencatatkan enam kali kemenangan, lima kali seri dan 15 kali kalah (lima kali menang, dua kali seri dan empat kali kalah di kandang).
– Terakhir kali Inter Milan meraih kemenangan di kandang Genoa terjadi pada Desember 2011 silam, dimana pada saat itu Inter Milan meraih kemenangan 1-0 atas Genoa.
– Kemenangan terbesar yang pernah diraih oleh Genoa atas Inter Milan dalam 26 pertemuannya adalah 3-2, dimana itu terjadi pada Mei 2015 silam.
– Kemenangan terbesar yang pernah diraih oleh Inter Milan atas Genoa dalam 26 pertemuannya adalah 5-0, dimana itu terjadi pada Oktober 2010 silam.
– Genoa telah berhasil mencetak gol sebanyak 25 kali (sembilan kali di kandang dan 18 kali di tandang) ke gawang Inter Milan dalam 26 pertemuannya.
– Inter Milan telah berhasil mencetak gol sebanyak 47 kali (34 kali di kandang dan 13 kali di tandang) ke gawang Genoa dalam 26 pertemuannya.
– Dalam lima laga terakhirnya di seluruh kompetisi, Genoa tercatat tidak pernah mendapatkan kemenangan satu kali pun, satu kali seri dan empat kali kalah.
– Dalam lima laga terakhirnya di seluruh kompetisi, Inter Milan juga tercatat tidak pernah menang satu kali pun, seri satu kali dan kalah empat kali.
– Begitu juga dengan hasil lima laga kandang terakhir Genoa di seluruh kompetisi, Genoa tercatat mendapatkan kekalahan tiga kali dan seri dua kali.
– Inter Milan mencatatkan dua kali menang, satu kali seri dan dua kali kalah dalam lima laga tandang terakhirnya di seluruh kompetisi.
– Hingga pekan ke-34 Serie A musim ini, Genoa telah mencatatkan kemenangan tujuh kali, sembilan kali seri dan 18 kali kalah (empat kali menang, tujuh kali seri dan enam kali kalah di kandang).
– Atas raihannya itu, Genoa saat ini berada di posisi ke-16 klasemen sementara dengan raihan poin 30.
– Hingga pekan ke-34 Serie A musim ini, Inter Milan telah mencatatkan kemenangan 17 kali, lima kali seri dan 12 kali kalah (tujuh kali menang, dua kali seri dan delapan kali kalah di tandang).
– Atas raihannya itu, Inter Milan saat ini berada di posisi ketujuh klasemen sementara dengan raihan poin 56.
– Genoa telah berhasil mencetak gol sebanyak 33 kali (21 kali di kandang dan 12 kali di tandang) hingga pekan ke-34 Serie A musim ini. Sementara itu, jumlah kebobolan Genoa sudah terjadi 59 kali (23 kali di kandang dan 36 kali di tandang).
– Inter Milan telah berhasil mencetak gol sebanyak 63 kali (38 kali di kandang dan 25 kali di tandang) hingga pekan ke-34 Serie A musim ini. Sementara itu, jumlah kebobolan Inter Milan sudah terjadi 43 kali (18 kali di kandang dan 25 kali di tandang).
– Genoa telah melakukan clean sheets sebanyak tujuh kali (empat kali di kandang dan tiga kali di tandang), sementara itu Inter Milan telah berhasil melakukan sembilan kali (lima kali di kandang dan empat kali di tandang).
Head to Head Kedua TIM :
12/12/2016 - Inter Milan 2-0 Genoa (Serie A)
21/4/2016 - Genoa 1-0 Inter Milan (Serie A)
6/12/2015 - Inter Milan 1-0 Genoa (Serie A)
24/5/2015 - Genoa 3-2 Inter Milan (Serie A)
11/1/2015 - Inter Milan 3-1 Genoa (Serie A)
Lima pertandingan terakhir Genoa :
30/4/2017 - Genoa 1- Chievo (Serie A)
24/4/2017 - Juventus 4-0 Genoa (Serie A)
15/4/2017 - Genoa 2-2 Lazio (Serie A)
9/4/2017 - Udinese 3-0 Genoa (Serie A)
2/4/2017 - Genoa 0-5 Atalanta (Serie A)
Lima pertandingan terakhir Inter Milan :
1/5/2017 - Inter Milan 0-1 Napoli (Serie A)
23/4/2017 - Fiorentina 5-4 Inter Milan (Serie A)
15/4/2017 - Inter Milan 2-2 AC Milan (Serie A)
9/4/2017 Crotone 2-1 Inter Milan (Serie A)
4/4/2017 Inter Milan 1-2 Sampdoria (Serie A)
Perkiraan Susunan Pemain ;
Genoa (3-5-2) : Eugenio Lamanna; Santiago Gentiletti, Santiago Gentiletti, Ezequiel Munoz; Darko Lazovic, Danilo Cataldi, Miguel Veloso, Andrea Beghetto, Luca Rigoni; Raffaele Palladino, Giovanni Simeone.
Pelatih : Ivan Juric
Inter Milan (4-2-3-1) : Samir Handanovic; Danilo D'Ambrosio, Gary Medel, Marco Andreolli, Yuto Nagatomo; Geoffrey Kondogbia, Roberto Gagliardini; Antonio Candreva, Joao Mario, Ivan Perisic; Mauro Icardi.
Pelatih : Stefano Pioli
